menghitung luas bangun datar dengan C++ : menggunakan pengendalian, perulangan dan fungsi
Assalamu'alaikum..
Kadang sobat C++ pemula mencari tentang bagaimana sih membuat program menghitung luas bangun datar. Ada juga yang hanya membandingkan hasil kerja saja, agar tahu bahwa dalam membuat program banyak cara menuju tujuan yang sama.
Berikut saya berikan program menghitung luas bangunan : segitiga, persegi dan lingkaran.
Sebelumnya sobat harus mengetahui apa sih rumus mencari luas bangunan. Berikut rumusnya :
Contoh program luas segitiga :
Sekarang gunakan kemampuan pengendalian dan perulangan C++ sobat untuk menyatukan ketiga program diatas menjadi satu program.
Contoh program menghitung luas bangun datar C++ dengan menggunakan perulangan do-while dan statement pengendalian :
- Dengan menggunakan konsep do-while sobat bisa menggunakannya untuk membuat pilihan kembali ke menu utama tadi.
- Dengan menggunakan switch-case untuk membuat pilihan melakukan operasi perhitungan luas persegi, segitiga atau lingkaran.
- Kemudian letakkan program-program yang sudah dibuat secara terpisah sebelumnya menjadi satu program dan tempatkan pada case yang bersesuaian.
Setelah sobat bisa membuat program diatas, tulis kembali dengan menggunakan fungsi dan prosedur.
Contoh program menghitung luas bangun datar dengan C++ menggunakan fungsi atau prosedur.
Contoh program menghitung luas bangun datar C++ dengan menggunakan perulangan dan pengendalian :
Hasil eksekusi program :
Kadang sobat C++ pemula mencari tentang bagaimana sih membuat program menghitung luas bangun datar. Ada juga yang hanya membandingkan hasil kerja saja, agar tahu bahwa dalam membuat program banyak cara menuju tujuan yang sama.
Berikut saya berikan program menghitung luas bangunan : segitiga, persegi dan lingkaran.
Sebelumnya sobat harus mengetahui apa sih rumus mencari luas bangunan. Berikut rumusnya :
- Luas persegi = sisi * sisi
- Luas segitiga = (1 / 2) * alas * tinggi
- Luas lingkaran = phi * jari-jari * jari-jari
Setelah mengetahui rumus masing-masing luas, sobat cobalah membuat program yang masing-masing variabel akan diberi nilai dinamis yaitu nilai yang bergantung pada input yang diberikan oleh user atau pengguna program.
Contoh program luas persegi :
#include<iostream>
using namespace std;
int main(){
int sisi;
cout<<"Menghitung luas persegi"<<endl;
cout<<"Luas persegi = "<<sisi*sisi;
}
using namespace std;
int main(){
int sisi;
cout<<"Menghitung luas persegi"<<endl;
cout<<"Sisi = ";cin>>sisi;
}
Hasil eksekusi program :
Contoh program luas segitiga :
#include<iostream>
using namespace std;
int main(){
float alas,tinggi;
cout<<"Alas = ";cin>>alas;
cout<<"Luas segitiga = "<<0.5 * alas * tinggi;
}
using namespace std;
int main(){
float alas,tinggi;
cout<<"Menghitung luas segitiga"<<endl;
cout<<"Tinggi = ";cin>>tinggi;
}
Hasil eksekusi program :
#include<iostream>
#include<iomanip> //untuk menggunakan setprecision
using namespace std;
int main(){
float jari;
const float phi = 3.142857; //konstanta
cout<<"Menghitung luas lingkaran"<<endl;
cout<<"Jari-jari = "; cin>>jari;
cout<<setprecision(8); //mengatur presisi tampilan (materi tipe data)
cout<<"Luas lingkaran = "<<phi * jari * jari;
}
#include<iomanip> //untuk menggunakan setprecision
using namespace std;
int main(){
float jari;
const float phi = 3.142857; //konstanta
cout<<"Menghitung luas lingkaran"<<endl;
cout<<"Jari-jari = "; cin>>jari;
cout<<setprecision(8); //mengatur presisi tampilan (materi tipe data)
cout<<"Luas lingkaran = "<<phi * jari * jari;
}
Hasil eksekusi program :
Sekarang gunakan kemampuan pengendalian dan perulangan C++ sobat untuk menyatukan ketiga program diatas menjadi satu program.
Contoh program menghitung luas bangun datar C++ dengan menggunakan perulangan do-while dan statement pengendalian :
#include<iostream>
#include<iomanip>
using namespace std;
int main(){
float jari;
const float phi = 3.142857;
float alas,tinggi;
int sisi;
char pilih,ulang;
do{
cout<<"========================="<<endl;
cout<<"\n Menghitung luas bangun datar \n"
<<"1. Persegi \n"
<<"2. Segitiga \n"
<<"3. Lingkaran \n"
<<"Pilih (1..3) : ";cin>>pilih;
cout<<"==========================="<<endl;
switch(pilih){
case '1' :
cout<<"Menghitung luas persegi"<<endl;
cout<<"Sisi = ";cin>>sisi;
cout<<"Luas persegi = "<<sisi*sisi;
break;
case '2' :
cout<<"Menghitung luas segitiga"<<endl;
cout<<"Alas = ";cin>>alas;
cout<<"Tinggi = ";cin>>tinggi;
cout<<"Luas segitiga = "<<0.5 * alas * tinggi;
break;
case '3' :
cout<<"Menghitung luas lingkaran"<<endl;
cout<<"Jari-jari = "; cin>>jari;
cout<<setprecision(8);
cout<<"Luas lingkaran = "<<phi * jari * jari;
break;
default :
cout<<"Pilihan anda tidak ada di sistem"<<endl;
}
cout<<"\nKembali ke menu utama ? (y/n) "; cin>>ulang; //untuk kembali ke dalam blok do-while
#include<iomanip>
using namespace std;
int main(){
float jari;
const float phi = 3.142857;
float alas,tinggi;
int sisi;
char pilih,ulang;
do{
cout<<"========================="<<endl;
cout<<"\n Menghitung luas bangun datar \n"
<<"1. Persegi \n"
<<"2. Segitiga \n"
<<"3. Lingkaran \n"
<<"Pilih (1..3) : ";cin>>pilih;
cout<<"==========================="<<endl;
switch(pilih){
case '1' :
cout<<"Menghitung luas persegi"<<endl;
cout<<"Sisi = ";cin>>sisi;
cout<<"Luas persegi = "<<sisi*sisi;
break;
case '2' :
cout<<"Menghitung luas segitiga"<<endl;
cout<<"Alas = ";cin>>alas;
cout<<"Tinggi = ";cin>>tinggi;
cout<<"Luas segitiga = "<<0.5 * alas * tinggi;
break;
case '3' :
cout<<"Menghitung luas lingkaran"<<endl;
cout<<"Jari-jari = "; cin>>jari;
cout<<setprecision(8);
cout<<"Luas lingkaran = "<<phi * jari * jari;
break;
default :
cout<<"Pilihan anda tidak ada di sistem"<<endl;
}
cout<<"\nKembali ke menu utama ? (y/n) "; cin>>ulang; //untuk kembali ke dalam blok do-while
}while(ulang == 'y' || ulang == 'Y');
}
Hasil eksekusi program :
Gambar 1 program menghitung luas bangun datar C++
- Dengan menggunakan konsep do-while sobat bisa menggunakannya untuk membuat pilihan kembali ke menu utama tadi.
- Dengan menggunakan switch-case untuk membuat pilihan melakukan operasi perhitungan luas persegi, segitiga atau lingkaran.
- Kemudian letakkan program-program yang sudah dibuat secara terpisah sebelumnya menjadi satu program dan tempatkan pada case yang bersesuaian.
Setelah sobat bisa membuat program diatas, tulis kembali dengan menggunakan fungsi dan prosedur.
Contoh program menghitung luas bangun datar dengan C++ menggunakan fungsi atau prosedur.
Contoh program menghitung luas bangun datar C++ dengan menggunakan perulangan dan pengendalian :
#include<iostream>
#include<iomanip>
using namespace std;
const float phi = 3.142857;
int luasPersegi(int sisi){
return sisi * sisi;
}
float luasSegitiga(float alas, float tinggi){
return 0.5 * alas * tinggi;
}
float luasLingkaran(float jari){
return phi * jari * jari;
int main(){
float jari;
float alas,tinggi;
int sisi;
char pilih,ulang;
do{
cout<<"==========================="<<endl;
cout<<"\n Menghitung luas bangun datar \n"
<<"1. Persegi \n"
<<"2. Segitiga \n"
<<"3. Lingkaran \n"
<<"Pilih (1..3) : ";cin>>pilih;
cout<<"==========================="<<endl;
switch(pilih){
case '1' :
cout<<"Menghitung luas persegi"<<endl;
cout<<"Sisi = ";cin>>sisi;
cout<<"Luas persegi = "<<luasPersegi(sisi);
break;
case '2' :
cout<<"Menghitung luas segitiga"<<endl;
cout<<"Alas = ";cin>>alas;
cout<<"Tinggi = ";cin>>tinggi;
cout<<"Luas segitiga = "<<luasSegitiga(alas, tinggi);
break;
case '3' :
cout<<"Menghitung luas lingkaran"<<endl;
cout<<"Jari-jari = "; cin>>jari;
cout<<setprecision(8);
cout<<"Luas lingkaran = "<<luasLingkaran(jari);
break;
default :
cout<<"Pilihan anda tidak ada di sistem"<<endl;
}
}while(ulang == 'y' || ulang == 'Y');
}
#include<iomanip>
using namespace std;
const float phi = 3.142857;
int luasPersegi(int sisi){
return sisi * sisi;
}
float luasSegitiga(float alas, float tinggi){
return 0.5 * alas * tinggi;
}
float luasLingkaran(float jari){
return phi * jari * jari;
}
float jari;
float alas,tinggi;
int sisi;
char pilih,ulang;
do{
cout<<"==========================="<<endl;
cout<<"\n Menghitung luas bangun datar \n"
<<"1. Persegi \n"
<<"2. Segitiga \n"
<<"3. Lingkaran \n"
<<"Pilih (1..3) : ";cin>>pilih;
cout<<"==========================="<<endl;
switch(pilih){
case '1' :
cout<<"Menghitung luas persegi"<<endl;
cout<<"Sisi = ";cin>>sisi;
cout<<"Luas persegi = "<<luasPersegi(sisi);
break;
case '2' :
cout<<"Menghitung luas segitiga"<<endl;
cout<<"Alas = ";cin>>alas;
cout<<"Tinggi = ";cin>>tinggi;
cout<<"Luas segitiga = "<<luasSegitiga(alas, tinggi);
break;
case '3' :
cout<<"Menghitung luas lingkaran"<<endl;
cout<<"Jari-jari = "; cin>>jari;
cout<<setprecision(8);
cout<<"Luas lingkaran = "<<luasLingkaran(jari);
break;
default :
cout<<"Pilihan anda tidak ada di sistem"<<endl;
}
cout<<"\nKembali ke menu utama ? (y/n) ";cin>>ulang;
}
Hasil eksekusi program :
Gambar 2 program menghitung luas bangun datar dengan C++ menggunakan fungsi dan prosedur
Dari hasil eksekusi program diatas, tampak bahwa sobat cukup memindahkan bagian operasi perhitungan ke dalam fungsi masing-masing bangunan.
Perhatikanlah bahwa saya sengaja memberikan input nilai yang sama dengan program sebelumnya agar terlihat bahwa nilai luas yang dihasilkan tetap sama.
Bagaimana menarik bukan ? sobat bisa berkreasi, satu masalah dengan beberapa solusi.
Semoga bermanfaat. Terimakasih
8 comments for "menghitung luas bangun datar dengan C++ : menggunakan pengendalian, perulangan dan fungsi"
int luasPersegi(int sisi){
return sisi*sisi; }
float luasSegitiga(float alas, float tinggi){
return 0.5 * alas * tinggi;
}
float luasLingkaran(float jari){
return phi * jari * jari;
}
Terimakasih